PTNBH Antisipasi Efisiensi Anggaran dengan Pembelajaran Daring

PTNBH Antisipasi Efisiensi Anggaran

Tajuk Mu – Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) tengah mempersiapkan opsi untuk melaksanakan proses pembelajaran secara daring sebagai langkah antisipasi terhadap dampak dari efisiensi anggaran yang berpotensi terjadi. Ketua Majelis Senat Akademik (MSA) PTNBH, Prof. Dr. Ir. Ganjar Kurnia DEA, menyatakan bahwa fokus dari pertemuan MSA adalah mencari solusi terbaik untuk menghadapi perkembangan yang akan datang, salah satunya terkait dengan efisiensi anggaran. Menurutnya, efisiensi anggaran dapat mempengaruhi intensitas kehadiran dosen di kampus, yang pada akhirnya akan mengingatkan kembali pada kondisi seperti saat pandemi COVID-19, di mana pembelajaran daring menjadi pilihan utama.

Dalam pernyataannya yang disampaikan di Makassar, Jumat, Prof. Ganjar menekankan bahwa meskipun pembelajaran daring kemungkinan besar akan diterapkan sebagai solusi, PTNBH akan berusaha semaksimal mungkin untuk tetap menjaga kualitas pembelajaran yang diberikan kepada mahasiswa. Ia menambahkan bahwa sejumlah kampus dengan jumlah mahasiswa yang besar sudah memiliki pengalaman dalam menerapkan sistem perkuliahan jarak jauh. Oleh karena itu, dengan sistem pembelajaran daring ini, diharapkan muncul aspek baru yang bisa dikembangkan dan disesuaikan dengan kebutuhan zaman.

Sementara itu, Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. Jamaluddin Jompa MSc, menyampaikan bahwa pertemuan MSA PTNBH bertujuan untuk merumuskan strategi yang tepat agar PTNBH tidak hanya berkembang secara mandiri, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pembangunan nasional. Forum ini juga akan membahas berbagai strategi kebijakan yang dapat memperkuat peran akademisi dan institusi perguruan tinggi dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul. Prof. Jamaluddin menambahkan bahwa rekomendasi yang dihasilkan dari pertemuan tersebut nantinya akan disampaikan kepada kementerian terkait untuk mendukung kemajuan pendidikan tinggi di masa depan.

Dampak dari efisiensi anggaran terhadap dunia pendidikan tinggi memang menjadi perhatian serius, terutama bagi PTNBH yang memiliki tanggung jawab besar dalam menghasilkan SDM berkualitas. Pembelajaran daring yang akan diterapkan oleh PTNBH dipandang sebagai solusi untuk tetap memastikan kelancaran proses pendidikan meskipun terdapat keterbatasan dana. Namun, di balik itu semua, kualitas pendidikan tetap menjadi prioritas utama, dan berbagai upaya akan dilakukan agar mahasiswa tetap mendapatkan pengalaman belajar yang optimal.

Penerapan sistem pembelajaran daring di PTNBH bukanlah hal yang baru. Beberapa kampus dengan jumlah mahasiswa yang besar telah terbiasa dengan pembelajaran jarak jauh. Mereka telah mengembangkan berbagai metode dan teknologi untuk mendukung sistem ini agar tetap efektif dan efisien. Dengan pengalaman yang sudah ada, PTNBH berharap dapat mengembangkan aspek baru dalam pembelajaran daring yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan meskipun dengan keterbatasan anggaran.

Dalam pertemuan tersebut, sejumlah topik penting lainnya juga turut dibahas, seperti penguatan peran perguruan tinggi dalam membangun SDM unggul dan kontribusinya terhadap pembangunan nasional. Prof. Jamaluddin menegaskan bahwa PTNBH harus tetap menjadi institusi yang mandiri, namun tetap memberikan dampak yang besar terhadap kemajuan bangsa. Oleh karena itu, setiap keputusan yang diambil harus selalu berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan tinggi dan kontribusi terhadap pembangunan negara.

Dengan demikian, meskipun menghadapi tantangan efisiensi anggaran, PTNBH tetap berkomitmen untuk menjalankan perannya dalam mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan global. Sistem pembelajaran daring yang dipersiapkan ini diharapkan dapat menjadi solusi sementara untuk mengatasi dampak dari efisiensi anggaran tanpa mengurangi kualitas pendidikan yang diterima oleh mahasiswa.

By admin 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *